Minggu, 06 November 2016

colic abdomen atau nyeri perut bayi


colic umumnya disebabkan karena bayi terlalu banyak menelan udara saat ia minum atau menyusu. colik akan menyebabkan lambung meregang dan mengganggu normalnya sistem pencernaan si bayi. colic atau sakit perut bayi ditunjukan oleh bayi secara khas, yaitu dengan tangisan yang melengking kesakitan karena gangguan pada aliran normal isi usus sepanjang traktus intestinal.
ciri-ciri colic abdomen bayi

  1. menangis yang berlebihan, sulit dienangkan selama 3 atau 4 jam sehari minimal 3 hari dalam seminggu
  2. wajah memerah
  3. kedua kakinya ditarik ke perut seolah-olah mereka kesakitan
  4. tangisan ini sering kali terjadi di sore hari
  5. perut terlihat membesar dan berisi gas
  6. tangisan aan terhenti setelah buang gas atau buang air besar
colic pada bayi memberikan rasa yang tidak nyaman, lakukan hal ini untuk meredakan nyeri bagian perutnya 
  1. naikkan posisi kepalanya ketika berbaring. Caranya, letakkan bantal pada bagian bawah kasurnya pada bagian kepala, sehingga ketika dibaringkan, bagian kepala bayi akan lebih tinggi dari kakinya
  2. Sebelum membaringkannya, usahakan menegakkannya dalam posisi vertikal beberapa saat sehingga ia bersendawa. Caranya, dengan kepala bayi tetap di atas, tekan dengan lembut bagian perut bawahnya, bisa dengan satu tangan atau dengan dada/pundak Anda, sementara tangan yang lain menepuk punggungnya dengan perlahan-lahan 
3. lakukan pijatan ringan pada bagian perut dari bagian atas perut ke bawah perut. atau bisa menghubungi terapis untuk pediatric massage therapy (https://web.facebook.com/bayibunda.spabandung/)

Bayi yang terus menerus menangis/rewel akibat colik, ada baiknya dibawa ke dokter. Mungkin saja ia memerlukan perlakuan khusus atau mungkin obat untuk meringankan kekejangan di perutnya.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar